Indahnya Obyek Wisata Baturraden Purwokerto
Halaman ini berkaitan dengan liburan yang sebelumnya, tanggal 26 Januari 2014 di NUSAKAMBANGAN ISLAND dan tanggal 27 Januari 2014 saya bersama kawan-kawan lanjut berlibur di Obyek Wisata Baturraden Purwokerto yang berangkat pada pagi hari dari Cilacap / dari rumah Ghani dengan di pinjami mobil Bapaknya, yang mengemudikan adalah Candra. Perjalanan ke Purwokerto sangat melelahkan karena sekitar 2 jam kami baru sampai di Baturraden, tetapi saya sangat menikmati perjalanan itu karena pemandangan sewaktu di jalan sangatlah indah menyenangkan.
Untuk info/lokasi mengenai Wisata Baturaden yaitu terletak di Desa Kemutuk Lor, Kec. Baturaden, Kab. Banyumas dan berada sekitar 14 Km dari Kota Purwokerto. Wisata Baturraden juga terkenal dengan legenda lutung kasarungnya yang dipercaya sebagai asal muasal nama Baturraden ini.
Setelah sampai di Baturranden Purwokerto, langsung kami awali dengan foto di atas itu tu...iya ituu :D. Lalu kami masuk ke dalam Obyek Wisatanya dengan merogoh kantong 8.000/ekor. Dari sekian tempat wisata di dalamnya kami hanya mengunjungi beberapa tempat saja diantaranya: Pemandian air panas/ Pancuran Telu (3), Pancuran Pitu (7) dan Air terjun.
Yang pertama kami langsung pergi ke pemandian yang terletak dalam ruangan tertutup dan berada lebih dekat dengan pintu gerbang, atau pemandian air panas yang terletak +/- 500 meter dari pintu gerbang yang berupa sebah kolam pemandian terbuka dengan tiga buah pancuran air panas sehingga dikenal dengan sebutan pancuran telu ( jawa, telu=tiga ). Untuk mencapai pemandian pancuran telu ini, pengunjung mesti berjalan dulu kebagian dalam atau sisi lain dari bukit / lembah yang ada pada lokasi ini. Meskipun pemandian air panas pancuran telu ini berada ditempat terbuka, pengunjung mesti membayar uang lagi untuk masuk ke lokasi tersebut.
Didalam Pancuran Telu ini, terdapat petilasan yang konon dipercayai sebagai penemu pertama kawasan wisata ini. Petilasan tersebut di kenal sebagai Mbah Tapa Angin yang berupa sebuah ceruk kecil mirip gua dengan bagian dalamnya sudah dilapisi dengan keramik putih. Bau dupa dan wangi bunga sesaji mendominasi ruangan ini, menghadirkan nuansa mistik yang tidak semua orang menyukainya. Nampaknya petilasan ini masih sering digunakan oleh penduduk sekitar atau pengunjung, untuk bersemedi atau “ngelap berkah“. Air pancuran telu dipercaya mengandung mineral – mineral yang mampu menyembuhkan berbagai macam penyakit kulit atau rematik.
Setelah puas di Pancuran Telu kami pun lanjut ke Pancuran Pitu dan kami harus berjalan naik melewati hutan yang berjarak sekitar 3km, sempat kami putus asa karena perjalanan yang sangat jauh dan melelahkan karena jalannya seperti di hutan tetapi banyak tanjakan. Langsung saja deh ini foto-foto yang kami dapatkan di wisata baturaden tersebut.
Klik Buka Image - Indahnya Obyek Wisata Baturraden Purwokerto
Mungkin itulah pengalaman saya sewaktu berlibur di Obyek Wisata Baturraden - Purwokerto yang dapat saya share disini. Ingin rasanya saya kembali ke wisata tersebut karena banyak tempat yang belum saya datangi. Sekian atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih telah mampir web personal IndraTriyanto.Com